Sebuah bom mobil meledak di pusat Turki, Sabtu (17/12). Bom ini dilaporkan telah menewaskan 13 tentara dan 48 lainnya mengalami luka-luka.
Insiden serupa terjadi pada 2 Januari lalu. Ketika itu, sebuah bom mobil meledak di Sadr City, menewaskan 35 orang.
Ledakan sepasang bom mobil merengguk nyawah enam orang dan melukai sejumlah di kemah pengungsi Rukban yang perbatasan dengan Yordania.
Kelompok IS mengaku bertanggung jawab atas ledakan pertama.
Dua ledakan bom mobil terjadi tepat setelah berbuka puasa yang menewaskan 20 orang dan melukai puluhan lainnya di ibu kota Irak.
Bom mobil bunuh diri dan serangan bersenjata di provinsi Afghanistan menewaskan sedikitnya 33 orang, termasuk kepala polisi, dan melukai 160 lainnya.
Bom mobil meledak di pos pemeriksaan militer yang dijaga milisi pemerintah
Observatorium Suriah untuk Hak Asasi Manusia menyebutkan bahwa sebuah kendaraan yang dipenuhi dengan bom meledak di sebuah pasar di provinsi utara Suriah Aleppo,
Bom itu kabarnya menghantam sebuah stasiun bus dan taksi di kota itu, juga melukai 33 orang, beberapa di antaranya serius.
Serangan itu terjadi di distrik al-Bab Suriah utara, yang dikendalikan oleh pejuang oposisi yang didukung Turki.